Sabtu, 19 Mei 2012

Yuan yang semakin tua!


Benda tua berkarat itu masih berdiri sombong di sana
Angkuh dan agaknya meledek kita
Ya, tak apa jika memang ia memandang kita begitu
Kita juga tak akan khawatir bukan?
Toh, suatu saat nanti kita yang akan menyombongkan diri di kepala benda itu
Lalu tertawa menyeringai
Puas
Dan terkadang tertawa terbahak-bahak mengingat apa yang telah kita lewati
Serta apa yang akan kita lalui
Sungguh,
Demi segala apapun yang akan menghadang kita untuk kembali berkumpul di tempat itu
Mari kita percaya saja pada apa yang kau imajinasikan
Percaya pada apa yang kita imajinasikan
Dan percaya kepada Tuhan dan janji-janjinya
Ia akan memeluk mimpi-mimpi kita


Otanjōbi omedetō
Yuanita Wahyu Pratiwi

Yoo~ Selamat ya, atas hari jadi kelahiran dirimu di dunia ini yang ke-16. Tak terasa kau semakin menua saja #BAH
Baiklah, untuk yang semakin tua, mari kita buat sebuah daftar do’a untuk anda.


1. Semoga anda bisa mencapai impian-impian anda.
2. Semoga anda bisa semakin dewasa.
3. Semoga tingkat kebejatan anda bisa berkurang dan tidak bertambah.
4. Semoga anda menemukan Naoya-mu itu.
5. Semoga anda bisa bertambah tinggi (tapi tetap tidak lebih tinggi dari saya).
6. Semoga persahabatan kita tetap utuh sampai kita akan menua bersama.
7. Semoga anda diberi kesabaran karena harus berteman dengan orang macam saya.
8. Semoga anda makin cantik, unyu, dan didambakan para Naoya di luar sana (?)
9. Semoga kemampuan menulis anda bisa terus terpelihara sampai suatu hari nanti anda akan menerbitkan
   sebuah novel tentang TJOEPLOEK.
10. Semoga saya menerima undangan makan-makan mie ayam Thalita dari anda, dan semoga-semoga lainnya
     yang tak bisa saya sebutkan semua.

Maaf sebelumnya, karena hari ini saya tidak bisa datang ke rumah anda. Ini semua faktor segala tugas dan tetek bengek-nya itu. Saya tahu, hari ini pasti sangat berarti buat anda. Jadi saya juga merasa sangat bersalah karena tidak bisa datang. Apa lagi mengingat saya juga merasa kurang sehat dan butuh waktu untuk mengistirahatkan badan dan pikiran dari semua kegalauan saya seminggu ini. Sekali lagi saya ucapkan maaf dari relung hati saya yang terdalam. Semoga hari ini bisa menjadi hari yang menyenangkan untuk anda. Ingat wan, do’a orang yang teraniaya biasanya dikabulkan dan saya adalah orang yang sedang teraniaya itu, ehehe.



©Burogu, 20/05/2012



Jumat, 18 Mei 2012

Drive - Bersama Bintang (Chord and Lyrics)


Yohoo~ minna-san
Apa kabar? Waah, ternyata saya sudah lama ya tidak posting di blog ini?
Maklum, beberapa minggu yang lalu saya memang baru saja melewati ujian tengah semester 3, sehingga saya belum sempat mengurus blog ini lagi. Di sekolah juga kebetulan tugas-tugas saya sedang menumpuk dan saya sedang sibuk mengurus perencanaan sebuah kegiatan ekstrakulikuler. Tapi, di balik semua kesibukan saya itu, akhirnya saya menyempatkan diri untuk kembali mengurus blog ini, Hehehe..

Hmm.. Sebenernya saya nggak sibuk-sibuk banget sih, saya-nya aja yang sok sibuk dan kebetulan sebenarnya seminggu ini saya lagi banyak galau dan jadi nggak mood buat nge-blog. Untuk itu, dalam rangka suasana hati saya yang masih agak galau, saya mau berbagi sedikit nih tentang salah satu lagu Indonesia yang masuk daftar lagu kesukaan saya ini.


Drive – Bersama Bintang

Intro: C Am Em 2x 
C        Am          Em 
 Senja kini berganti malam 
C        Am          Em 
 Menutup hari yang lelah 
F      C            Dm 
 Dimanakah engkau berada 
F        C         G 
 Aku tak tahu di mana 
C         Am       Em 
 Pernah kita lalui semua 
C          Am            Em 
 Jerit, tangis, canda, tawa 
F       C           Dm 
 Kini hanya untaian kata 
F       C           E 
 Hanya itulah yang aku punya 
reff 
Am Em     F       C 
 Tidurlah, selamat malam 
Dm C        E 
 Lupakan sajalah aku 
Am  Em   F       C 
 Mimpilah dalam tidurmu 
Dm              E 
 Bersama bintang 
C Am Em 2x 
C         Am          Em 
 Sesungguhnya aku tak bisa 
C       Am         Em 
 Jalani waktu tanpamu 
F       C            Dm 
 Perpisahan bukanlah duka 
F        C          E 
 Meski harus menyisakan luka 
kembali ke reff 
Dm C Bdim A# E 
Am G F E 
Am G F E 
Am G F E 
Am G F E 
kembali ke reff 
Am  Em  F  C 
 Lupakan diriku 
Am  Em    F E 
 Lupakan aku 
Am  Em   F       C 
 Mimpilah dalam tidurmu 
Dm            E 
 Bersama bintang 
Dm C Bdim E  
Am...


Kamis, 19 April 2012

About Anime

Artikel ini bertujuan untuk menambah pengetahuan minna-san tentang anime. Baik itu yang awam anime, baru jadi otaku, ataupun yang sudah lama jadi otaku ^^


Anime (アニメ) (baca: a-ni-me, bukan a-nim) adalah animasi khas Jepang. Kata anime tampil dalam bentuk tulisan dalam tiga karakter katakana a, ni, me (アニメ) yang merupakan bahasa serapan dari bahasa Inggris "Animation" dan diucapkan sebagai "Anime-shon". Anime biasanya dicirikan melalui gambar-gambar berwarna-warni yang menampilkan tokoh-tokoh dalam berbagai macam lokasi dan cerita, yang ditujukan pada beragam jenis penonton. Anime dipengaruhi gaya gambar manga, komik khas Jepang.

Manga
(漫画) (baca: man-ga, atau ma-ng-ga) merupakan kata komik dalam bahasa Jepang; di luar Jepang, kata tersebut digunakan khusus untuk membicarakan tentang komik Jepang.

Action figures BRS

Mangaka (漫画家) (baca: man-ga-ka, atau ma-ng-ga-ka) adalah orang yang menggambar manga.

Otaku adalah sebutan untuk orang yang sangat menggemari sesuatu. Tetapi, berbeda dengan fans pada umumnya, otaku mempunyai arti yang lebih spesifik. Sebenarnya otaku tidak terbatas pada anime dan manga saja. Di Jepang label otaku bisa diberikan bagi orang yang tergila-gila pada artis, game, militia (hal-hal yang berbau militer), kaiju (monster seperti Godzilla, dll), cosplay, imperial (hal-hal yang berhubungan dengan kekaisaran Jepang sejak zaman kuno), dll.

Action figures merupakan mainan plastik, karet, kayu, karton yang dibuat menyerupai sebuah karakter baik itu dari icon, game,  film kartun, komik dan manusia nyata. Action figure ini bisa berupa robot, manusia, hewan, tanaman, monster atau yang lainnya. Action figure ini menjadi salah satu koleksi yang sangat diincar bagi para pecinta game, film kartun dan komik.


Cosplay (Costum Play) atau disebut juga dengan cosu. Suatu acara dimana para fans anime bisa berkreasi dengan kostum yang mereka kenakan. Kostum tersebut bisa mereka curi modelnya dari karakter anime atau manga. Orang yang melakukan cosu disebut cosplayer.

Cosplay Rin Okumura (Ao no Exorcist)
Fan art adalah karya para fans berupa gambar chara anime atau manga favorit mereka.

Chara adalah karakter/tokoh yang ada dalam anime (chara-->character).

Fanfic (Singkatan dari fanfiction) adalah cerita karangan dari fans yang menggunakan tokoh/karakter ataupun modifikasi cerita dari sebuah anime/manga.


Fujoshi yaitu sebutan untuk cewek-cewek yang menggemari anime/manga bergenre shonen ai atau yaoi (Saya tidak termasuk)

Fudanshi yaitu sebutan untuk cowok-cowok yang menggemari anime/manga bergenre shonen ai atau yaoi.

Yaoi (singkatan dari yama-nashi Ochi-nasi Imi-nashi) yang istilah lainnya adalah Boys Love atau shonen ai. Istilah untuk anime/manga berbau homoseksual.

Yuri adalah istilah lainnya Shoujo ai dan merupakan kebalikan dari Yaoi, yaitu istilah untuk anime/manga berbau lesbi.

Uke berasal dari kata kerja ukeru (menerima).Istilah yang digunakan untuk pair di anime/manga bergenre yuri atau yaoi.

Seme berasal dari kata kerja semeru (menyerang).

Seke (seme-uke), si tokoh bisa jadi seme maupun uke.

Hentai adalah konten bermateri seks. Mempunyai arti 'aneh' karena pada umumnya anime/manga berkonten hentai cenderung menyimpang atau bisa dibilang aneh.

Ecchi bisa diartikan berkonten porno, tetapi mempunyai batas-batas tertentu (porno ringan).

Fanservice yaitu adegan yang sengaja dibuat oleh sang mangaka untuk menyenangkan atau merefreshkan pikiran para penggemar dan umumnya fanservice itu berbau ero.

Ero adalah hal-hal yang berbau erotisme.

Seiyuu dalam bahasa Indonesia disebut pengisi suara atau biasa disebut dubber.

Fukidashi adalah balon teks pada manga.

Omake yaitu bonus berupa cerita pendek/kumpulan gambar manga.


Rabu, 18 April 2012

Hambar


Malam ini seperti malam-malam bodohku yang lainnya. Mengurung diri di kamar. Makan di kamar. Belajar di kamar. Tidak berbicara. Bahkan jika memang memungkinkan aku hanya mengangguk dan menggeleng untuk berkata iya atau tidak. Beberapa lagu sempat aku putar. Sebenarnya lagu-lagu itu sudah terlalu sering kudengarkan. Bahkan aku sampai hapal dengan beberapa bagian liriknya.

Hambar. Semuanya belakangan ini memang terasa begitu. Setelah semua yang kulalui beberapa bulan terakhir ini, memang perlahan membawaku pada titik dimana aku tidak terlalu bisa merasakan apa-apa. Bahkan hal itu juga sering kali membuatku berdiri di posisi tidak peduli pada apapun. Aku tidak peduli pada agamaku sendiri. Aku tidak peduli pada diriku sendiri. Aku tidak peduli pada keluargaku. Aku tidak peduli pada sahabat dan teman-temanku. Aku juga tidak peduli pada orang yang kusukai sekalipun. Semua rasanya dimataku jadi gelap. Dan hal itu adalah posisi paling berbahaya dalam hidupku. Saat aku tidak mempedulikan apapun, otomatis aku pun tidak mempedulikan masa depanku. TIDAK! Itu tidak boleh terjadi. Aku harus bangkit.

Tapi bagaimana caranya? Aku limbung.  Entah karena apa. Apa mungkin karena aku pernah dipukul mundur berkali-kali oleh obsesi gilaku sendiri? Entahlah. Yang jelas, yang masih sangat kuingat dalam ingatanku. Aku pernah merasakan hari dimana udara terasa menyesakan. Semakin kuhirup semakin aku merasa sulit bernafas. Aku pernah merasakan bahwa pisau adalah mainan terbaikku. Bisa menusuk apapun yang ku mau. Aku pernah merasakan tidur yang tidak nyenyak selama berbulan-bulan. Bermimpi buruk.
Kadang aku bermimpi kembali ke masa lalu, lalu aku melihat semua kesalahanku. Ingin sekali rasanya aku memperbaiki semua kesalahan itu.

Di lain hari, aku juga bermimpi, bahwa aku sedang berkumpul bersama sahabat-sahabatku, tapi aku merasa ada satu orang yang hilang. Aku tidak tahu itu siapa. Aku terus menghitung dan mengulang dari awal sampai berkali-kali, masih tak kutemukan juga. Paginya aku terus memikirkan mimpi itu. Mungkin sebenarnya aku tahu siapa yang kucari di mimpi itu, dia adalah sosok yang belum lama hilang dan kini memusuhiku. SESAK. Lagi-lagi itu yang aku rasakan.

Atau, ada satu mimpi lagi yang paling aku benci dibandingkan dengan mimpi-mimpiku yang lainnya. Itu adalah sebuah mimpi yang sebenarnya mimpi indah tapi akan berubah saat aku terbangun. Contohnya saja, waktu itu, sekitar seminggu yang lalu, aku bermimpi bahwa kelasku dan kelas samping sedang mengikuti bimbingan pelajaran bersama. Sebenarnya mimpi ini bisa jadi biasa-biasa saja, tapi bukan itu yang terjadi. Di mimpi itu aku terlihat sangat akrab dengan seorang teman lama. Ya, teman lama. Kenapa aku menyebutnya begitu? Itu karena memang, kami mungkin sekarang sudah tidak berteman lagi. Jika ditanya mengapa hubungan pertemanan kami jadi begitu, jawabannya cuman satu. Karena kami putus. Ya, kami memang sempat punya hubungan lebih dari teman, tapi sekarang tidak lagi. Kami putus dengan pertengkaran. Dia, seseorang yang kusebut teman lamaku itu, menyukai orang lain. Seseorang yang lebih sempurna tentunya. Dan nasibku, hahaha, semuanya berubah menjadi lucu.

Agak menjijikan ya membaca curhatan tentang hal semacam ini? Jika iya, sebenarnya itu wajar saja. Apa lagi dengan semua ungkapan tadi aku terlihat sangat masih berharap ya? Benarkah itu? Aku juga tak tahu.

—Kembali ke mimpi tadi—
Ya, di mimpi itu aku terlihat sangat tanpa beban. Bercanda dan mengobrol dengan lepasnya. Bukan hanya itu, banyak sosok di kehidupan nyata yang aku harapkan baik padaku juga baik dimimpiku ini. Benar-benar menyenangkan ada di mimpi itu. Tapi, seperti yang aku bilang tadi. Saat aku terbangun, lain lagi ceritanya. Yang ada cuman rasa menyesal. Kenapa aku harus bangun dari mimpi itu? Kenapa mimpi lebih baik dari hidupku yang sekarang? Kenapa itu hanya mimpi? Lagi-lagi aku juga tidak tahu.

Miris. Ya, kata itu memang cocok digunakan untuk menggambarkan semuanya. Setelah fase dimana hidup sangat menyesakkan itu berlalu, yaa… di sinilah aku sekarang. Di fase baru yang aku sendiri tak tahu apa namanya. Hanya saja hambar memang sedang mendominasi. Walau kadang rasanya masih terasa menyesakkan saat aku teringat atau terpancing untuk mengingat masa lalu, tapi yang kurasakan tidak lebih dari suatu perasaan aneh yang terdiri dari enam huruf itu. H-A-M-B-A-R.

Jika aku disuruh untuk memilih antara posisiku yang penuh rasa sesak dan penyesalan atau posisiku sekarang yang tak lebih dari rasa hambar, maka aku tidak tahu jawabannya. Lagi pula, mereka—kedua posisi itu—sama saja. Sama-sama tidak kusuka.



©Burogu, 19/04/2012.

Dihapus coba (?)

AAAAAAAAAA~
Yaampundihapuscobakenapakenapadihapuskenapacobaemangsayapunyasalahapaayolahitukancumancurhatankakaksatusatunyayangpernahsayabacateruskenapadihapuskakakmaluataukenapapadahalsayaseringisengmengunjungiblogkakakcumanpengenbacabeberapakalimatyangkakaktulisitukenapakenapakenapadihapuskakemangsalahkalausayabacakalauemangmenurutkakaksalahberartikakakjugasalahkalaubacabacabloginicumanpostinganituyangpalingberkesanbuatsayakakentahsayajadisedihataujadisenengtapiyangjelassayaudahbacapostinganituberkalikalidansekarangketikasayamaubacalagiehsayalihatudahdihapusdariblogkakaksayasalahapakakberlebihanemangkalausayamenganggapyangdimaksuddigblogkakakituadalahsayayasayaemangterlalukegeeranmungkinsayanyajugayangdungudantololterlalubanyakberharapdaninilahhasilnyanyesekternyatasayamemengharusselalumenempatkandiripadaposisipesimissetidaknyaitumembuatsayamerasatidakterlalukesakitankakyasudahlahinibukansalahkakakmungkininimemangsalahsayayakarenasayaterlalukegeerankarenasayaterlaludungudantololyainisemuasalahsaya.



©Burogu,18/04/2012.

Senin, 16 April 2012

Oh Yeah, Ini PRESTASI!!

Ohoy... Saya kembali :D
Entah kenapa dengan saya hari ini, rasanya saya seperti tiba-tiba dirasuki oleh energi-energi kebaikan. Tiba-tiba saja, pertama kalinya dalam karir saya di blog (?), saya berniat untuk share materi pelajaran di blog pribadi saya. Ini PRESTASI, OYE!! *tos*
Akhirnya, dan syukurlah saya bisa selangkah menuju tujuan saya yang ingin menjadikan blog ini lebih berguna *nangis terharu*
Oke, saya tidak bisa berkata apa-apa lagi, langsung aja deh. Ini dia, cekidot.





Bahasa Indonesia


PENALARAN
         Penalaran merupakan suatu corak atau cara seseorang menggunakan nalarnya dalam menarik kesimpulan sebelum akhirnya orang tersebut berpendapat dan dikemukakannya kepada orang lain.

Jenis Penalaran

1. Penalaran deduktif
         Merupakan prosedur yang berpangkal pada suatu peristiwa umum, yang kebenarannya telah diketahui atau diyakini, dan berakhir pada suatu kesimpulan atau pengetahuan baru yang bersifat lebih khusus.

Contoh :
Semua murid kelas CI-1 adalah anak yang bejat. (Premis mayor)
Yuan adalah murid kelas CI-1. (Premis minor)
Yuan adalah anak yang bejat. (Kesimpulan)

2. Penalaran induktif
          Merupakan proses berpikir untuk menarik kesimpulan berupa prinsip atau sikap yang berlaku umum berdasarkan atas fakta-fakta yang bersifat khusus.  Penalaran induktif terdiri dari paragraf generalisasi, analogi, sebab akibat, akibat sebab, dan sebab akibat 1 akibat 2.

a. Generalisasi
          Penalaran induktif dengan cara menarik kesimpulan secara umum berdasarkan sejumlah data. Jumlah data atau peristiwa khusus yang dikemukakan harus cukup dan dapat mewakili.

Contoh:
          Setelah karangan anak-anak kelas CI-1 diperiksa, ternyata Rahmah, Shakila, Ria, dan Yuan mendapat nilai 8. Anak-anak yang lain mendapat 7. Hanya Markonah yang mendapat nilai 6, dan tidak seorang pun mendapat nilai kurang. Dapat dikatakan, anak kelas CI-1 cukup pandai mengarang.

b. Analogi
           Penalaran induktif dengan membandingkan dua hal yang banyak persamaannya. Berdasarkan persamaan kedua hal tersebut, Anda dapat menarik kesimpulan.

Contoh:
           Sifat manusia ibarat padi yang terhampar di sawah yang luas. Ketika manusia itu meraih kepandaian, kebesaran, dan kekayaan, sifatnya akan menjadi rendah hati dan dermawan. Begitu pula dengan padi yang semakin berisi, ia akan semakin merunduk. Apabila padi itu kosong, ia akan berdiri tegak. Demikian pula dengan manusia yang tidak berilmu dan tidak berperasaan, ia akan sombong dan garang. Maka dari itu, kita sebagai manusia apabila diberi kepandaian dan kelebihan, bersikaplah seperti padi yang selalu merunduk.

c. Sebab akibat
           Paragraf yang dimulai dengan mengemukakan fakta khusus yang menjadi sebab, dan sampai pada simpulan yang menjadi akibat.

Contoh:
           Kemarau tahun ini cukup panjang. Sebelumnya, pohon-pohon di hutan sebagai penyerap air banyak yang ditebang. Di samping itu, irigasi di desa ini tidak lancar. Ditambah lagi dengan harga pupuk yang semakin mahal dan kurangnya pengetahuan para petani dalam menggarap lahan pertaniannya. Oleh karena itu, tidak mengherankan panen di desa ini selalu gagal.

d. Akibat sebab
           Paragraf yang dimulai dengan fakta khusus yang menjadi akibat, kemudian fakta itu dianalisis untuk diambil kesimpulan.

Contoh:
           Hasil panen para petani di Desa Cikaret hampir setiap musim tidak memuaskan. Banyak tanaman yang mati sebelum berbuah karena diserang hama. Banyak pula tanaman yang tidak berhasil tumbuh dengan baik. Bukan itu saja, pengairan pun tidak berjalan dengan lancar dan penataan letak tanaman tidak sesuai dengan aturannya. Semua itu merupakan akibat dari kurangnya pengetahuan para petani dalam pengolahan pertanian.

e. Sebab akibat 1 akibat 2
           Dalam paragraf hubungan sebab akibat 1 akibat 2, suatu penyebab dapat menimbulkan serangkaian akibat. Akibat pertama berubah menjadi sebab yang menimbulkan akibat kedua. Demikian seterusnya hingga timbul beberapa akibat.

Contoh:
           Pasokan beras di pasar tradisional pun semakin lama semakin menipis sehingga masyarakat kesulitan mendapatkan beras. Hal ini mendorong pemerintah untuk melakukan impor beras dari negara tetangga dengan harapan masyarakat dapat terpenuhi kebutuhan pangannya selama menunggu hasil panen berikutnya.


~***~